By: Piss
Wawancara : Arena Dwi Joko Suhartoko
Kemerdekan bagi anak itu adalah dimana dia bisa bebas bermain mengespresikan apa yang ada dalam jiwanya. Seperti belari-lari, tertwa dan mengimajinasikan seorang tokoh atau binatang yang ada di pikirannya. Seperti kata Karil Gibran bahwa anak itu punya jiwa sendiri. Kita sebagai orang tua sifatnya hanya mengawasi agar dia tidak terserempet hal-hal yang membahayan jiwanya. Kita tidak bisa menjadikan anak seperti apa yang kita inginkan. Pada dasarnya manusia hidup itukan sifatnya sangat pribadi artinya model hidup nikmat yang bagaimana itu hanya dia yang bisa membentuknya. Tapi manusia juga dituntut untuk membangun keseinmangan di dalam alam ini. Karena apa yang terjadi alam ini nanti manusialah yang paling bertanggung jawab. Kata pendamping anak jalanan yang sudah 4 tahun bersama Yayasan Anak Alam. Dan sekarang sebagai staf pengajar di SMA Santi Arbertus atau di SMAK Dempo mengajar mata pelajaran wajib kesenia tater.
Kalau bicara anak berarti tidak lepas dari pendidikan, nah pendidikan yang terjadi hari ini anak bukan dihadapkan dengan persoalan tapi menghindari persoalan. Sebaiknya yang harus dilakukan mulai dengan menyentuh hatinya atau kotnitifnya lalu afektifnya. Artinya melalui seni mereka kita sentuh hatinya setelah itu baru pola pikirnya. Sebenarnya mata pelajaran seni itu sama nilainya dan manfaatnya dengan pelajaran agama, matematika, PPKN, fisika dan yang lainnya. Kalau saya melihat pendidikan yang dilakukan sekarang lebih pada pola pikirnya saja. Dan yang bersifat membangun jiwanya justru sangat sedikit. Sehingga rasa memilkiki dan tanggung jawab terhadap alam dan lingkungan di sekitarnya sangat kurang. Mereka lebih mengutamakan kesenangan yang bersifat peribadi. Artinya mereka kurang bisa menghargai alam, lingkungan sekitar termasuk orang tua teman dan guru-gurunya. Karena tanpa hati hasil sebuah ilmu pengetahuan bukan membuat kebaikan tapi malah sebaliknya. Yang kami lakukan biasanya dengan anak-anak jalanan dengan berdialog analisa sosial seperti memberitahu hak dan kewajiban seperti apa tugas polisi apa, tukang becak, supir mikrolet, mobil bagus-bagus yang lalu lalang di jalanan. Dengan begitu jiwa nasionalis akan tumbuh di hatinya dengan sendiri. Ditambahkan jebolan ISI Jogja ini yang bulan September malanjutkan S1 nya di sekolah tinggi seni Wiratirta Surabaya.
Ada 10 konvensi hak anak yang telah di wajibkan oleh PBB. Yang pertama Gembira, Pendidikan, Perlindungan, Makanan, Kesehatan, Rekreasi, Nama, Ras atau Kesukuan, Kebangsaan, Peran dalam pembangunan. Kalau di negara inikan sudah tertantum dalam UUD bahwa negara wajib memfasilitasi pendidikan bagi anak-anak. Nah kalau di Indonesia yang pasti semuanya belum terpenuhi secara total. Misalnya ini kalau Mendit jadi bagus nanti otomatis tiketnya mahal jadi anak-anak yang secara ekonomi masih lemah tidak punya lagi tempat-tempat hiburan. Jadi perlulah Pemerintah Kabupaten Malang juga membangun tempat-tempat hiburan bagi anak-anak orang miskin.
Untuk membangun bangsa ini harus belajar dari anak dan juga seperti sebuah hasil karya seni yang monumental, yaitu dengan kejujuran. Tanpa didasari dengan sebuah kejujuran kita bisa lupa dengan diri sendiri, tak menyadari kekurangannya, dan lupa apa sebenarnya kita hidup di dunia ini. Dan kejujuran itu juga bagian dari nilai-nilai demokrasi. (Piss)
Selamat Datang
Selamat datang di website SimpulDemokrasi. Dalam Situs ini anda dapat menyimak informasi-informasi terbaru tentang Demokrasi di Indonesia. Selain itu komentar, opini maupun analisis tentang topik demokrasi dan penguatan simpul demokrasi juga dapat anda simak, termasuk info-info aktual terkait topik demokrasi negeri ini. Anda bisa berpartisipasi menyemarakkannya disini.
Minggu, 15 Juli 2007
PEMKAB Malang Wajib Membangun Tempat Hiburan Bagi Anak Orang Miskin
Diposting oleh Iwan Ira W Tanggal Minggu, Juli 15, 2007
| Hotlinks: DiggIt! Del.icio.us
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
Word of the Day
rejuvenate discuss | |
Definition: | (verb) Return to life; get or give new life or energy. |
Synonyms: | restore, regenerate |
Usage: | He was advised that the Italian climate would rejuvenate him. |
Word of the Day
provided by The Free Dictionary
Article of the Day
![]() ![]() Pet SkunksThough these animals are best known for the foul-smelling fluid they emit as a defense against predators, skunks are occasionally kept as pets. Their scent glands can be removed, and they can be trained to live indoors with humans, but pet skunks remain relatively rare, due in part to restrictive laws and the complexity of their care. In the 20th century, most US states outlawed the keeping of wild animals in an effort to stem the spread of rabies. Which states still allow domestic skunks? More... Discuss |
Article of the Day
provided by The Free Dictionary
This Day in History
![]() ![]() France Declares War on Prussia (1870)The Franco-Prussian War was the outcome of the progressive unification of German states after the Napoleonic Wars. Events came to a head when the Spanish throne was offered to a member of the Prussian Hohenzollern family, raising the possibility of a Prussian-Spanish alliance against France. The French government demanded assurances that no member of the Hohenzollern family would ever rule Spain and declared war when it was refused. What famously insulting telegram prompted France's declaration? More... Discuss |
This Day in History
provided by The Free Dictionary
Today's Birthday
![]() ![]() Charles Horace Mayo (1865)Mayo was a gifted surgeon who, with his father, brother, and several other doctors, founded the world-renowned non-profit medical center in Minnesota that would become the Mayo Clinic. In addition to seeing patients, Mayo served as the health officer of Rochester, Minnesota, for many years and also taught medical students. He originated modern procedures in neurosurgery and orthopedic surgery and reduced the death rate in goiter operations. What factor contributed to his early surgical success? More... Discuss |
Today's Birthday
provided by The Free Dictionary
In the News
In the News
provided by The Free Dictionary
0 Comments:
Post a Comment